Home / Peristiwa / Aliansi Pamungkas Banten dan Warga Kragilan Gelar Aksi di Kantor Bupati Serang, Tuntut Usut Calo Kerja di RS Adiyaksa

Aliansi Pamungkas Banten dan Warga Kragilan Gelar Aksi di Kantor Bupati Serang, Tuntut Usut Calo Kerja di RS Adiyaksa

Aliansi Pamungkas Banten dan Warga Kragilan Gelar Aksi di Kantor Bupati Serang, Tuntut Usut Calo Kerja di RS Adiyaksa

AboutBanten.Com – Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Pamungkas Banten bersama masyarakat Kecamatan Kragilan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Serang, Rabu (25/6/2025).

Aksi tersebut digelar sebagai bentuk protes terhadap dugaan praktik percaloan tenaga kerja yang terjadi di Rumah Sakit Adiyaksa, Kabupaten Serang.

Dalam orasinya, massa mendesak pemerintah daerah turun tangan dan segera mengusut tuntas kasus dugaan pungutan liar terhadap para calon tenaga kerja yang ingin bekerja di RS Adiyaksa.

Para demonstran menyebutkan bahwa sejumlah pelamar pekerjaan dimintai setoran uang oleh oknum yang diduga sebagai calo.

“Kami menuntut keadilan dan transparansi. Dugaan praktik calo ini bukan hanya mencederai kepercayaan publik, tetapi juga berpotensi merusak integritas pelayanan publik di bidang kesehatan,” teriak Angga salah satu orator dalam aksinya.

Tak hanya itu, massa juga menuntut agar dilakukan audit menyeluruh terhadap PT Nusa Cipta Indah, perusahaan rekanan yang diduga terlibat dalam proses rekrutmen tenaga kerja di RS Adiyaksa. Mereka menilai, pemerintah Kabupaten Serang dan Kejati Banten harus segera memutuskan kontrak kerja sama dengan perusahaan tersebut apabila terbukti melakukan pelanggaran.

“Kami minta Bupati Serang turun langsung dan mencopot kontrak PT Nusa Cipta Indah bila terbukti melakukan pelanggaran. Jangan biarkan perusahaan semacam ini mempermainkan nasib pencari kerja,” tegas Babay koordinator aksi.

Aksi damai ini berlangsung dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan. Para peserta membawa spanduk dan poster berisi tuntutan serta menyuarakan aspirasi mereka secara bergantian di atas mobil komando.

Menanggapi aksi tersebut, Asisten Daerah (Asda) II Kabupaten Serang, Febriyanto, didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Diana Ardhianty Utami turun langsung menemui para demonstran di lokasi. Febri menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Serang tidak tinggal diam dan segera mengambil langkah.

“Kami sudah menerima aspirasi dan laporan dari rekan-rekan. Persoalan ini akan segera ditindaklanjuti oleh Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Serang,” tegas Febriyanto di hadapan massa aksi.

Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen RS Adiyaksa dan PT Nusa Cipta Indah belum memberikan pernyataan resmi terkait tuduhan tersebut. Sementara itu, massa berjanji akan terus mengawal proses ini hingga tuntas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *