AboutBanten.Com – Pelantikan Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kabupaten Serang yang digelar pada Sabtu, 25 Oktober 2025, meninggalkan rasa kecewa di kalangan pegiat literasi. Pasalnya, acara penting yang menandai lahirnya kepengurusan baru itu tidak dihadiri oleh Bupati maupun Wakil Bupati Serang.
Ketua Forum TBM Kabupaten Serang, Agung Setia Budi, menyampaikan bahwa pihaknya sebenarnya telah mengundang secara resmi Bupati dan Wakil Bupati untuk hadir dalam acara pelantikan tersebut. Namun hingga acara berakhir tidak ada yang datang.
“Kami tentu kecewa. Pelantikan ini bukan acara pribadi, tapi momentum penting untuk gerakan literasi di Kabupaten Serang. Kehadiran kepala daerah akan menjadi bentuk dukungan moral bagi kami para relawan yang bekerja tanpa pamrih,” ujar Agung usai pelantikan.
Agung juga menambahkan bahwa sebelum pelantikan, pihaknya telah melayangkan surat audiensi kepada Bupati Serang, namun hingga saat ini belum mendapatkan tanggapan resmi.
“Padahal kami sudah melayangkan surat audiensi beberapa waktu lalu untuk membahas sinergi program literasi di daerah, tapi belum juga ada respon dari pihak Bupati. Kami tetap berharap ada ruang dialog agar gerakan literasi di Serang bisa berjalan beriringan dengan program pemerintah daerah,” tuturnya.
Menurutnya, para pegiat literasi selama ini berjuang dengan segala keterbatasan, baik dari segi sarana, buku, maupun dukungan anggaran. Oleh karena itu, perhatian pemerintah daerah sangat diharapkan untuk memperkuat peran taman baca di masyarakat.
“Kami tidak menuntut bantuan besar, cukup apresiasi dan perhatian agar semangat kami terus hidup. Literasi itu pondasi pembangunan manusia, tanpa dukungan dari pemerintah daerah gerak kami jadi terbatas,” tambahnya.
Meski kecewa, pelantikan FTBM Kabupaten Serang tetap berlangsung khidmat dan dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, anggota DPRD, serta pegiat literasi dari berbagai kecamatan.
